Winenlose - Kewalahan Melayani Suami, Wanita Ini Akhirnya Memilih Cerai


Winenlose - Salah satu kewajiban suami istri adalah berhubungan intim, secara rutin karena itu adalah salah satu kebutuhan. Tapi berbeda dengan wanita yang satu ini, di mana ia memutuskan untuk bercerai dari suaminya.

Ia mengaku kewalahan melayani suaminya, yang tidak pernah ada puasnya. Namun apakah hanya karena alasan tersebut ia memutuskan bercerai? Ternyata ada alasan lainnya, yang membuat ceritanya menjadi viral.

Dikutip dari Mynewshub, Constance Muungani akhirnya kabur dari rumah dan memutuskan untuk bercerai dari suaminya, Fani Mumba.

Wanita dari Zimbabwe itu menuturkan alasannya, kenapa ia melakukan hal tersebut. Ia menjelaskan, jika suaminya memiliki nafsu yang sangat tinggi yang membuatnya kewalahan. Bahkan tiap enam jam ia harus melayaninya.

“Saya tidak tahan, jika harus melayaninya tiap enam jam setiap hari,” ungkap Muungani.

Muungani juga mengemukakan di persidangan, jika ia sudah tidak kuat lagi melakukannya. Wanita berusia 26 tahun itu juga mengungkapkan, jika suaminya, 31 tahun adalah pengangguran. Dan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari, istrinya yang bekerja.

"Saya selalu melayani tiap enam jam setiap hari! Itu sangat melelahkan. Saya takut akan mati. Saya juga bekerja, dan suami menganggur," tukasnya.

Sementara, Fani tidak mau berpisah dengan istrinya. Dan ia beralasan masih mencintai dan menyayangi Muungani.

Menurut suaminya, tidak menyangka jika perilakunya membuat pernikahannya bisa kandas dan mendatangkan masalah.

"Saya cinta dia. Saya minta dia berikan saya kesempatan untuk memperbaikinya. Selama ini saya sangka telah memberikannya kepuasan batin. Teryata salah," katanya.

Tapi Ketua Hakim, Chireya menyuruh keduanya berdamai dan tidak sampai bercerai karena masalah ini. Dan mereka harus berkomunikasi dengan baik.

Ayo Daftar Sekarang Juga, dan Nikmati Bonus - Bonus Menari Dari Kami Winenlose
1. Bonus Deposit Awal Untuk All Produk
2. Bonus Rollingan Untuk All Produk
3. Bonus Cashback Untuk All Produk
4. Bonus Referensi 
    banner 3

    Comments